- Diposting oleh : ADMIN
- pada tanggal : Oktober 15, 2025
Kota Bima – SMK Negeri 2 Kota Bima menunjukkan komitmennya dalam pembentukan karakter siswa yang berakhlak mulia melalui peluncuran program inovatif bertajuk Gasspul (Gerakan Ayo Sholat Sebelum Pulang). Program ini dirancang khusus untuk memperkuat nilai-nilai religius dan kedisiplinan siswa dengan menjadikan salat Zuhur berjamaah sebagai inti dari kegiatan harian menjelang akhir sekolah.
Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Kota Bima, dalam keterangannya, menyampaikan bahwa Gasspul bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah upaya sistematis untuk memastikan setiap siswa menunaikan kewajiban agamanya dan pulang dengan bekal spiritual yang baik.
Tiga Tahap Pembentukan Karakter
Program Gasspul diimplementasikan melalui beberapa tahapan yang terstruktur:
Respon Cepat Azan: Begitu lantunan azan Zuhur berkumandang, seluruh siswa tanpa terkecuali diwajibkan untuk segera menghentikan semua aktivitas belajar maupun kegiatan lain dan bergegas menuju masjid sekolah. Tahap ini bertujuan untuk menanamkan nilai kedisiplinan, tanggap waktu, dan memprioritaskan ibadah.
Salat Zuhur Berjamaah: Seluruh siswa dan guru melaksanakan salat Zuhur secara berjamaah. Kegiatan ini mempererat ukhuwah Islamiah dan membiasakan siswa pada ibadah kolektif yang penuh kekhusyukan.
Pelita Zuhur (Pelajar Berliterasi Zuhur): Setelah salat, kegiatan dilanjutkan dengan "Pelita Zuhur." Dalam sesi ini, seorang perwakilan siswa ditunjuk untuk membacakan sekelumit Sirah Nabawiyah (sejarah perjalanan Nabi Muhammad SAW). Setelah pembacaan, hikmah atau pelajaran berharga yang terkandung dalam kisah tersebut akan disampaikan, memberikan nutrisi spiritual dan ilmu pengetahuan keagamaan praktis bagi seluruh hadirin.
Kartu Salat sebagai Penguat Disiplin
Untuk memastikan program ini berjalan efektif dan diikuti oleh semua siswa, sekolah menerapkan mekanisme Kartu Salat.
Setelah rangkaian kegiatan di masjid selesai, setiap siswa akan menerima Kartu Salat saat mereka keluar dalam antrean yang tertib. Kartu ini berfungsi sebagai ‘tiket’ atau bukti kehadiran salat berjamaah yang wajib diserahkan kepada petugas atau guru saat jam pulang sekolah.
Program Gasspul diyakini tidak hanya akan meningkatkan ketaatan beribadah siswa, tetapi juga menumbuhkan sikap bertanggung jawab, kedisiplinan, serta cinta terhadap ilmu pengetahuan keagamaan. SMK Negeri 2 Kota Bima berharap, melalui Gasspul, lulusannya kelak tidak hanya kompeten di bidang kejuruan, tetapi juga memiliki karakter religius yang kuat.